Penyebab dan Penanggulangan Bahaya Kebakaran

Jakarta merupakan kota yang padat penduduk. Pemukiman yang rapat dan cuaca panas saat musim kemarau, berisiko memicu terjadinya kebakaran. Pernahkah kamu melihat peristiwa kebakaran?
Apa yang menjadi penyebab kebakaran tersebut dan apa kerugian yang diderita oleh para korban kebakaran? Dalam bahasan kali ini, akan diuraikan mengenai penyebab, akibat, serta cara mencegah dan menanggulangi kebakaran.

Penyebab Terjadinya Kebakaran

Peristiwa kebakaran dapat terjadi secara tiba-tiba dan tanpa disengaja oleh siapa pun. Penyebab yang paling banyak adalah faktor kelalaian manusia. Kelalaian, keteledoran, kecerobohan, dan ketidak pedulian segelintir orang mengakibatkan malapetaka bagi banyak orang. Oleh karena itu, sikap hati-hati sangat diperlukan untuk mencegah terjadinya kebakaran. Ada pepatah "Api bila kecil jadi kawan, besar jadi lawan".

Berikut ini akan dibahas tentang sebab terjadinya kebakaran

Korsleting Listrik

Korsleting listrik
Kebakaran karena korsleting listrik paling sering terjadi, terutama di perkotaan yang banyak menggunakan penerangan listrik. Korsleting adalah terputusnya arus listrik karena hubungan pendek arus listrik. Korsleting dapat terjadi karena kabel listrik yang terkelupas, kemudian bersinggungan.
Kabel dapat terkelupas karena digigit tikus, tetapi dapat juga karena instalasi listrik yang usianya sudah terlalu tua. Kebakaran akibat listrik pun kadangkala terjadi karena kecerobohan manusia. Misalnya, terlalu banyak memasang cabang aliran listrik melalui satu stop kontak. Jika semua cabang aliran arus listrik itu digunakan, akan terjadi penumpukan aliran listrik. Oleh sebab itu, arus listrik yang mengalir sangat besar dan stop kontak menjadi sangat panas. Bila hal ini berlangsung lama, kawat kabel dapat membakar benda di sekitarnya. Jika cepat diketahui, api mudah dipadamkan. Namun, bila tidak, kebakaran besar akan terjadi.

Api Rokok

Api Rokok

Api dari puntung rokok dapat juga mengakibatkan kebakaran orang yang merokok biasanya suka membuang puntung rokok yang masih menyala di sembarang tempat. Perokok yang bijaksana akan membuang puntung rokok pada tempatnya dan mematikan apinya terlebih dahulu.

(Merokok di tempat tidur juga sangat berbahaya Percikan api yang jatuh ke tempat tidur akan membakar kasur.)
ikalne
Kasur busa ataupun kasur berisi kapuk adalah benda yang mudah terbakar. Percikan api yang membakar kasur dapat berkembang menjadi api yang besar, sehingga terjadilah kebakaran yang dapat merugikan orang banyak.

Kompor

Kompor

Kompor adalah alat memasak yang praktis. Kompor ada bermacam-macam jenisnya.
Beberapa di antaranya adalah kompor minyak, kompor gas, dan kompor listrik. Sebelum memasak, ada baiknya kita memeriksa semua kelengkapan kompor. Periksalah sumbu dan jumlah minyak tanah yang ada di kompor minyak sebelum digunakan.

Minyak yang terlalu banyak hingga luber keluar kompor akan memicu kebakaran hebat. Minyak yang terlalu sedikit atau habis menyebabkan kompor panas dan meledak, sehingga kebakaran pun tak dapat dihindari, demikian juga dengan kompor gas.
Periksalah keadaan selang dan tabung gas sebelum mulai memasak, tabung atau selang yang rusak dapat menyebabkan kebocoran gas yang berujung pada peristiwa kebakaran.

Jika memasak dengan kompor listrik, periksalah keadaan kabel dan komponen kompor listrik tersebut. Jika kabel terkelupas, atau komponen kompor telah rusak, hentikan penggunaannya. Jika tetap digunakan, hal ini akan memicu terjadinya korsleting, yang dapat mengakibatkan kebakaran. Jadi, apapun jenis kompormu, rawat dan gunakanlah kompor itu dengan hati-hati supaya terhindar dari peristiwa kebakaran.

Membakar Sampah

Membakar sampah di sekitar rumah dapat menimbulkan bqhaya kebakaran, terutama pada, musim kemarau Di musim kemarau hampir semua benda terkena panas matahari sehingga mudah terbakar bila terkena api. Selain itu, di musim kemarau biasanya angin bertiup kencang. Kobaran api dapat menjalar atau terbawa angin dan menyambar benda di sekitarnya yang mudah terbakar.
Membakar Sampah

Kamu tentu sering mendengar teniang kebakaran hutan. Menurut hasil penyelidikan, salah satu penyebab kebakaran hutan adalah karena pembakaran sampah. Sisa pembakaran sampah di hutan atau di pinggir hutan yang belum dipadamkan, apinya dapat kembali berkobar karena tiupan angin.
Akibatnya api dapat membesar dan menjalar ke bagian hutan yang lain. Kebakaran di area hutan sulit dipadamkan, karena area hutan sangat luas dan sulit di jangkau mobil pemadam kebakaran, tindakan yang mungkin dapat dilakukan adalah memadamkan api menggunakan bom air yang dijatuhkan dari pesawat terbang atau helikopter. Namun tindakan ini membutuhkan biaya yang sangat mahal. Oleh karena itu, berhati-hatilah saat membakar sampah. Jangan lupa memadamkan sisa pembakaran sampah hingga tuntas.

Obat Nyamuk Bakar

Salah satu cara mengusir nyamuk adalah menggunakan obat nyamuk bakar. Obat nyamuk bakar digunakan dengan cara dibakar. Saat dibakar, obat nyamuk mengeluarkan asap dan bau Asap dan bau itulah yang dapat mengusir nyamuk, sehingga orang dapat tidur dengan nyenyak.
Bahaya dari obat nyamuk bakar adalah asapnya dapat mengganggu pernapasan. Obat nyamuk itu juga dapat menyebabkan kebakaran, selimut, sprei, bantal, atau guiing yang kita gunakan saat tidur, dapat saja jatuh dan menyentuh obat nyamuk bakar, hingga menyebabkan kebakaran. Oleh karena itu berhati-hatilah menggunakan obat nyamuk bakar. Kebakaran dapat dihindari dengan cara meletakkan obat nyamuk bakar jauh dari benda-benda yang mudah terbakar.

Bahan Peledak

Beberapa bahan peledak digunakan sebagai bahan baku mainan anak. Misalnya petasan dan kembang api. Sebuah petasan, mungkin tidak begitu berbahaya, tetapi ledakan dari petasan dapat menimbulkan Bencana Tumpukan petasan yang terkena percikan api, dapat meledak-ledakan ini. akan menimbulkan kebakaran (Ledakan petasan juga dapat memakan korban; Korban ledakan petasan bisa menjadi cacat, bahkan meninggal dunia.

Kecelakaan Kendaraan

Kecelakaan kendaraan bermotor juga dapat menimbulkan bahaya kebakaran, baik kendaraan darat, kendaraan laut, maupun kendaraan udara. Kendaraan yang bermesin menggunakan bahan bakar untuk menghidupkan mesin.

Kita sering mendengar atau melihat mobil yang bertabrakan terbakar, kapai di tengah laut terbakar lalu tenggelam, pesawat terbang terbakar di udara lalu jatuh, atau pesawat yang jatuh lalu terbakar habis.

Semua kendaraan yang mengalami kecelakaan dan terbakar menimbulkan korban, baik harta maupun jiwa. Semua kendaraan yang akan beroperasi harus menjalani pemeriksaan sesuai prosedur. Tujuannya agar kendaraan tersebut terjamin dan layak digunakan.
Sambaran Petir

Ketika musim hujan, kita sering melihat petir menyambar-nyambar Petir itu tampaknya seperti kilatan api. Petir terjadi karena partikel-partikel listrik yang bermuatan positif dan bermuatan negatif bertemu, sehingga menimbulkan kilatan listrik yang disertai bunyi gemuruh. Sambaran petir dapat menimbulkan kebakaran. Sasaran sambaran petir adalah tanaman atau bangunan yang tinggi.

Tanaman yang sering menjadi sasaran petir adalah pohon kelapa. Bangunan bertingkat juga sering menjadi sasaran sambaran petir. Untuk menghindari gangguan petir, di atas bangunan-bangunan tinggi diberi penangkal petir. Dengan demikian, bahaya petir dan kebakaran pun dapat dihindari.

Sebab lain

Masih banyak sumber lain yang dapat menimbulkan kebakaran Misalnya, lampu minyak tanah, bahan kimia, gudang. senjata yang meledak, las karbit atau

las listrik, tabung gas yang bocor, dan sebagainya. Semua itu dapat menyebabkan kebakaran, jika manusia yang menggunakannya tidak hati-hatl. Jadi, kunci keselamatan adalah sikap hati-hati dan sikap cepat tanggap dalam berbagai hal. Dengan demikian, kemungkinan terjadinya kebakaran-dapat dihindari.

Berbagai Akibat Yang Ditimbulkan Kebakaran

Peristiwa kebakaran dapat membawa akibat yang mengerikan sekaligus memilukan. Peristiwa kebakaran dapat mengubah nasib manusia secara tiba-tiba(Berbagai dampak yang timbul akibat kebakaran adalah sebagai berikut.

Kehilangan Tempat Tinggal

Tempat tinggal atau rumah merupakan kebutuhan pokok manusia untuk melangsungkan hidup, jika manusia kehilangan tempat tinggal karena kebakaran, untuk membangun kembali sebuah rumah memerlukan biaya yang tidak sedikit dan waktu yang lama.

Kehilangan Harta Kekayaan

Harta kekayaan yang dikumpulkan bertahun-tahun dapat lenyap dalam waktu yang singkat akibat kebakaran harta kekayaan itu mungkin berupa perabot rumah tangga, pakaian, kendaraan, dan sebagainya. Dalam waktu singkat harta kekayaan itu sulit dimiliki kembali.

Kehilangan Anggota Keluarga

Apabila peristiwa kebakaran terjadi malam hari, di mana penduduk masih tertidur nyenyak, korban jiwa pun tak terelakkan, Inilah akibat terburuk dari sebuah peristiwa kebakaran.

Penduduk Kehilangan Surat-surat Berharga

Surat berharga adalah surat yang sangat penting bagi kita. Contoh surat berharga adalah surat nikah, akta jual beli, akta kelahiran, ijazah, surat-surat identitas diri, surat kendaraan, surat Polis asuransi, dan sebagainya. Saat terjadi kebakaran, penduduk dapat saja kehilangan surat-surat berharganya. Meskipun surat-surat berharga itu sebagian besar dapat diperoleh kembali, tetapi mengurusnya sangat sulit dan membutuhkan waktu serta biaya yang tidak sedikit.

Penduduk Kehilangan Pekerjaan

jika peristiwa kebakaran terjadi di sebuah kantor atau perusahaan, karyawan yang bekerja di perusahaan itu tentu akan kehilangan pekerjaan meskipun hanya bersifat sementara. Namun penghasilan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari mereka akan terhenti pula untuk sementara. Dari mana mereka mendapat penghasilan untuk menutupi kebutuhannya? Sampai kapan kantor atau perusahaan yang terbakar itu dapat berfungsi kembali? Kehilangan pekerjaan atau mata pencaharian tentu sangat merugikan.

Aliran Listrik Terputus

Saat peristiwa kebakaran terjadi, segala sesuatu yang dapat membuat kebakaran menjalar ke tempat lain, harus dijauhkan dari area kebakaran. Salah satunya adalah instalasi listrik. Untuk menghindari kebakaran yang lebih besar,. biasanya pihak PLN akan segera memutus aliran listrik yang ada di area kebakaran. Listrik akan kembali dialirkan, jika situasi dan kondisi telah memungkinkan. Pemulihan situasi dan kondisi ini akan berlangsung cukup lama. Dalam masa itu warga tidak dapat menggunakan listrik untuk kebutuhannya sehari-hari. Akibatnya, roda kehidupan akan tersendat. Kegiatan perekonomian terhenti. Tindak kriminal pun dapat meningkat tajam.

Jaringan Komunikasi Terputus

Peristiwa kebakaran juga membawa akibat lain, yaitu terputusnya jaringan komunikasi, Warga sulit menghubungi pihak keluarga, karena jaringan telepon dan perangkatnya ikut terbakar.

Pencegahan dan Penanggulangan Bahaya Kebakaran 

Untuk menghindari terjadinya kebakaran, berikut ini akan dibahas cara-cara mencegah terjadinya kebakaran.

Hati-hati Dengan Api

Api sangat dibutuhkan untuk kehidupan kita. Mungkin manusia tidak dapat bertahan hidup tanpa api. Api dapat menjadi sumber energi. Api dapat menjadi sumber tenaga. Orang dapat memasak makanan menggunakan api. Orang juga dapat membuat perapian dengan api. Intinya, api mempunyai banyak manfaat bagi kehidupan kita. Namun, jika tidak digunakan dengan bijak, api justru dapat mendatangkan bencana.

Salah satu bencana itu adalah terjadinya kebakaran. Kebakaran terjadi karena api yang tak terkendali. Hati-hatilah jika melakukan kegiatan dengan api. Jangan menyalakan kompor dengan api besar, saat memasak.

Jangan meninggalkan kompor dalam keadaan menyala dalam waktu lama. Jika menggunakan api untuk penerangan saat listrik padam, jangan lupa mematikan api jika sudah tidak digunakan. Jauhkan api dari benda-benda yang mudah terbakar. Jadikanlah api sebagai kawan, agar tidak merugikan kita dan orang lain.

Pemeriksaan Alat-Alat secara Berkala

Rumah tangga, kantor, dan pabrik banyak menggunakan alat-alat yang rawan memicu kebakaran. Alat-alat tersebut secara berkala harus diperiksa dengan teliti. Tujuannya agar dapat diketahui apakah alat-alat tersebut masih layak digunakan atau mengalami kerusakan. Bila terdapat kerusakan ringan, segera perbaiki.

Namun, bila terdapat kerusakan berat, hentikan penggunaannya. Bila perlu ganti alat tersebut dengan yang layak pakai atau baru.

Menyediakan Alat-Alat Pemadam Kebakaran

Alat-Alat Pemadam Kebakaran

Alat pemadam kebakaran ada yang sederhana atau tradisional, ada juga yang modern. Contoh alat pemadam kebakaran yang tradisional atau sederhana adalah karung goni basah, handuk atau kain basah, pasir, debu atau tanah, air, ember, dan lain-lain. Contoh alat pemadam kebakaran modern adalah APAR (Alat Pemadam Api Ringan) dan mobil pemadam kebakaran untuk mengatasi kebakaran besar.

Selain mencegah terjadinya kebakaran, kita juga dapat berusaha menanggulangi kebakaran yang terjadi. Cara-cara yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut.

Memutuskan Aliran Listrik

Apabila kebakaran sudah terjadi, segera putuskan aliran listrik. Tindakan selanjutnya adalah menghubungi Perusahaan Listrik Negara (PLN) agar memadamkan aliran listrik yang menuju ke lokasi kebakaran. Dengan demikian, kebakaran yang lebih besar dapat dicegah.

Menghubungi Dinas Kebakaran
Dinas Kebakaran

Di samping menghubungi PLN, kita juga harus menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta atau Suku Dinas Pemadam Kebakaran di lima wilayah Kota Jakarta. Dengan segera menghubungi kantor-kantor tersebut, bantuan akan segera datang, sehingga kebakaran dapat diatasi dan kerugian serta jatuhnya korban kebakaran dapat dihindari.

Untuk memudahkan mu menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta, berikut ini diberikan nomor telepon Dinas Pemadam Kebakaran di wilayah DKI.
  1. Kantor Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta, 113,344-1309, 344-7507,345-0494, 372-334, dan 374-766.
  2. Kantor Suku Dinas Pemadam Kebakaran Kota Jakarta Pusat, 113, 384-4215, dan 384-4216.
  3. Kantor Suku Dinas Pemadam Kebakaran Kota Jakarta Barat, 113, 560-7372, dan 56-2284.
  4. Kantor Suku Dinas Pemadam Kebakaran Kota Jakarta Selatan, 113, 769-0825, dan 769-4619.
  5. Kantor Suku Dinas Pemadam Kebakaran Kota Jakarta Timur, 113, 585-0588, dan 858-2150.
  6. Kantor Suku Dinas Pemadam Kebakaran Kota Jakarta Utara, 113,49 1-063, dan 493 045.
  7. Puslatkar (Pusat Latihan Kebakaran) Ciracas, 871-0361.
  8. Bengkel Induk/Ciracas, 871-1302.
  9. Laboratorium Ciracas, 872-1909.

Daftar Isi

Daftar Isi Blog Cadiak
  1. Sistem Pernafasan pada Manusia Tugas IPA SMP
  2. Cara Buat Presentasi Tugas Sekolah Kelas 3 SMP
  3. Sejarah Prestasi Senam di Indonesia
  4. Makalah Internet
  5. Motivasi Belajar Untuk Para Pencari Ilmu
  6. Pengertian Seni Rupa
  7. Fungsi dan Tujuan Seni
  8. Pengelompokan Seni Rupa 
  9. Keunikan Gagasan dan Teknik Karya Seni Rupa Daerah Setempat
  10. Ekspresi Seni Rupa Terapan Daerah Setempat, Menggambar Bentuk 
  11. Macam - Macam Bentuk Gambar Seni Rupa, Bentuk Kubistis, Bentuk Piramid dan Kerucut, Bentuk Silindris, Bentuk Bola atau Bulat, Bentuk Bebas atau Tak Beraturan
  12. Kumpulan Cerita Legenda Rakyat Yang Berbekas, Sangkuriang dari Jawa Barat, Malin Kundang dari provinsi Sumatera Barat, Jaka Tarub dari Jawa Tengah
  13. Peralatan dan Media Menggambar Bentuk
  14. Teknik Teknik dalam Menggambar Bentuk
  15. Belajar Karya Seni Kriya Indonesia
  16. Reproduksi atau Perkembangbiakan Tumbuhan
  17. Keragaman Jenis, Bentuk Karya Seni Rupa Terapan Daerah Setempat
  18. Contoh Makalah Jasa Boga
  19. Contoh Makalah Perkembangbiakan Vegetatif
  20. Contoh Proposal Lomba Cipta Musik
  21. Contoh Makalah Internet tentang Aplikasi Komputer
  22. Makalah Tata Boga Lauk Pauk Khas Betawi
  23. Contoh Makalah Kegiatan Marine dan Pengeboran Minyak
  24. Sistem Informasi Sumber Daya Manusia (SISDM/HRIS)
  25. Contoh Makalah Membuat Drama
  26. Contoh Makalah Partikel Atom
  27. Contoh Makalah Kegiatan Kepramukaan
  28. Contoh Membuat Kerangka Sinopsis Novel 
  29. Contoh Kliping Dikotil dan Pengertiannya
  30. Kumpulan Pribahasa Dalam Kehidupan Sehari-hari 
  31. Air cucuran Atap Jatuhnya Ke Pelimbahan Juga
  32. Pribahasa yang sering di dengar dalam kehidupan sehari-hari
  33. Bimbingan dan Konseling SMP tentang Remaja dan Agama
  34. Permainan dan Olahraga Bola Besar
  35. Ciri-Ciri Lagu Daerah Nusantara 
  36. Faktor-Faktor Munculnya Renaissance
  37. Menengok Seni Islam Dalam Batik Rifa'iyah
  38. Membaca Komponen Peta dan Atlas
  39. Naskah Pembawa Acara Maulid Nabi Muhammad SAW.
  40. Peta Sumatera dan Berikut Provinsinya
  41. Naskah Untuk MC Acara Pernikahan (Walimatul 'Ursy)
  42. Pedoman Untuk MC Walimatul Khitanan
  43. Konsep Naskah MC Acara Pengajian Rutin Bulanan
  44. Sistem Ekskresi Manusia Pelajaran IPA Kelas IX
  45. Naskah Untuk MC Acara Perpisahan Sekolah
  46. Pengertian, Hakikat, dan Macam-Macam Demokrasi
  47. Contoh Tex Pidato MC Acara Ulang Tahun
  48. Iseng-Iseng Pintar, Soal Karya Seni Rupa Terapan Derah Setempat
  49. Pendidikan Pancasila SEBAGAI SISTEM Filsafat di kemas dalam bentuk Animasi PowerPoint
  50. Slide PowerPoint Lauk Pauk Khas Betawi 
  51. Pengertian Dialog Interaktif
  52. Pengertian dan Bentuk-bentuk Hubungan Sosial
  53. Pengertian Iman Kepada Rasul
  54. Kata Sambutan Panitia Penyelenggara Maulid Nabi saw.
  55. Kata Sambutan Penyerahan Mempelai Putri
  56. Contoh Kata Sambutan Penerimaan dari Pihak Mempelai Pria
  57. Pengertian Sifat Pendendam dan Munafik, Akibat Negatif dari Sifat Pendendam, Cara mengobati Sifat Pendendam
  58. Pengertian Adab Makan dan Minum
  59. Pengertian Binatang yang Halal dan Haram
  60. Pengertian Takabur, Ciri-ciri Takabur, Bahaya Takabur
  61. Pengertian, sifat dan Membuat Magnet
  62. Siap Tempur Hadapi (UN) Ujian Nasional 2016
  63. Teknik Pembuatan Karya Seni Rupa dan Keunikan Gagasan Apresiasi Seni
  64. Contoh Soal Uji Kompetensi Karya Seni Terapan
  65. Aplikasi Smartphone Sebagai Pengasah Otak
  66. Lebih Baik Nongkrong Di Perpustakaan Menambah Ilmu
  67. Pengertian Pengendalian Sosial 
  68. Pengertian Pajak Berdasarkan Ciri-ciri, Sifat, Unsur dan Jenis
  69. MEMAHAMI LINGKUNGAN DAN PENTINGNYA KERJASAMA
  70. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
  71. Contoh Surat Lamaran Pekerjaan Ke Perusahaan
  72. Teks Pidato Dengan Tema Pengaruh Pendidikan Agama Untuk Remaja Dalam Pergaulan
  73. Tata Laksana Kepabeanan Dibidang Ekspor 
  74. Pemeriksaan Dokumen dan Fisik  Barang Ekspor
  75. Kebutuhan Hidup Manusia Yang Harus Dipenuhi 
  76. Cara Melihat Hasil Seleksi SNPTN 2016
  77. Nama dan Alamat Sekolah Kejuruan Di Jakarta
  78. Universitas Brawijaya Menjadi Favorit di Tahun ini
  79. Mengenal Tanda Kekerasan dan Pelecehan Seksual
  80. Museum-Museum Yang Ada Di DKI Jakarta
  81. Museum Nasional dan Museum Daerah
  82. Museum-Museum Milik Pemerintah DKI Jakarta
  83. MUSEUM SENI RUPA DAN KERAMIK
  84. Museum Wayang Milik Pemda DKI Jakarta
  85. Pengertian Ekonomi antar Negara
  86. Pengertian majas dan macam – macam majas
  87. Percakapan Bahasa Inggris - Indonesia dalam Sehari-hari
  88. Percakapan Bahasa Inggris - Indonesia Suasana Pagi Hari
  89. Ungkapan Pamitan Bahasa Inggris
  90. Tamat SMP Lanjutkan Ke Sekolah Kejuruan SMKN 40 
  91. Pengertian Sistem Ekskresi dan  Alat Ekskresi Pada Manusia
  92. Kelainan dan Penyakit pada Sistem Ekskresi , Penyakit pada hati, Ekskresi pada Hewan, 
  93. Pengaruh Kehidupan Keluarga Dalam Pembinaan Nilai Moral
  94. Koordinasi Dalam Tubuh Manusia, Sistem Saraf, Sistem Saraf Manusia, Sistem saraf tepi, Kelainan dan penyakit pada sistem saraf manusia, Sistem saraf pada hewan
  95. Sistem Hormon, Kelenjar Pada Manusia dan Hewan
  96. Pengertian Indera Pada Manusia serta Fungsinya
  97. Adaptasi Kelangsungan Hidup Makhluk Hidup
  98. Kecerdasan Linguistik, Matematik, Spasial, Kinestesis, Musikal, Intrepersonal, Intrapersonal
  99. Pewarisan Sifat, Kromosom dan Gen Sebagai Faktor Pembawa Sifat, Genotipe dan Fenotipe
  100. Sekolah Kejuruan (SMK) Berpeluang Untuk Menciptakan Bisnis Sampingan 
  101. Daftar Nama Paskibra 2016 Dari Masing-masing Provinsi di Indonesia
  102. Pengetahuan Mitos dan Genetika di Wunga
  103. Bahaya Banjir,  Penyebab Banjir serta Pencegahan Banjir
  104. Penyebab dan Penanggulangan Bahaya Kebakaran
  105. Larangan Merokok, Bahaya Merokok Aktif dan Pasif, Zat Yang Tekandung Dalam Rokok
  106. Beriman dan Bertakwa  kepada Tuhan Yang Maha Esa
  107. Zat Berbahaya, Jenis-jenis Zat Berbahaya, Narkoba, Psikotropika
  108. Produksi Kerajinan Dengan Inspirasi Budaya Nonbenda
  109. Wirausaha, Produk Teknologi, Transportasi, Logistik, Karakteristik, Kewirausahaan
  110. Perencanaan, Usaha, Produk, Teknologi, Transportasi, Laut, Udara, Logistik
  111. Perhitungan, Biaya Produksi, Produk Teknologi, Transportasi, Logistik, Evaluasi, Kegiatan Pembelajaran, Wirausaha
  112. Berwirausaha, Pengertian Wirausaha, Wirausaha Budi Daya Pangan, Bidang Usaha Di bidang Pangan
  113. Perhitungan Biaya Budi Daya Tanaman Pangan
  114. Pemasaran Langsung, Penjualan Lewat Facebook, Twitter, Instagram, Bisnis di Sekolah,
  115. Kewirausahaan dalam Bidang Pengolahan Bahan Makanan
  116. Sistem Pengolahan Makanan Awetan Bahan Nabati,  Proses Pengolahan Produk Makanan Minuman 
  117. Kerajinan Bahan Lunak dan Wirausaha | Bahan | Motif Hias | Teknik Pembuatan | Fungsi Karya | Kreatif | Desain Produk
  118. Prakarya Kerajinan Tangan Sambil Wirausaha
  119. Pengertian Permainan Bola Tangan, Lapangan Bola Tangan, Peraturan Permainan Bola Tangan, Cara Bermain Bola Tangan
  120. Teknik Dasar Permainan Bola Tangan | Teknik Melempar Bola | Teknik Menangkap Bola | Teknik Membawa Bola | Teknik Menembak Bola
  121. Pengertian Permainan Bulu Tangkis, Peralatan dan Lapangan, Raket, Shuttle Cock (Kok atau Bola), Lapangan [Court), Net, Peraturan Servis 
  122. Pengertian Lempar Lembing, Teknik Dasar Olahraga Lempar Lembing, Gaya Finlandia, Gaya Amerika, Teknik Membawa Lembing, Tahap Melempar dan Melepaskan Lembing
  123. Pengertian, Pencak Silat,  Aspek,  Mental, Spiritual, Seni Budaya, Bela  Diri , Olah Raga, Gerakan, Tendangan,  Elakan , Tangkisan
  124. Pengertian Kebugaran Jasmani, Joging, Sejarah Joging, Otot - Otot,  Peregangan
  125. Aerobic, Senam Lantai, Senam Ketangkasan, Lompat Kangkang, Senam Aerobic,  Latihan Meluncur | Gerakan Senam 
  126. Pengolahan Dan Kewirausahaan Bahan Nabati Dan Hewani Menjadi Makanan Khas Daerah
  127. Renang, Gaya Punggung, Gaya Dada, Gaya Bebas, Teknik Renang
  128. Artikel Tentang Pramuka
  129. Kreativitas, Keterampilan dalam Berwirausaha Sejak Sekolah
  130. Wirausaha Kerajinan dengan Inspirasi Budaya Nonbenda, Sifat-sifat seorang wirausahawan, Percaya Diri, Berorientasikan Tugas dan Hasil, Berani Mengambil Risiko 
  131. Sumber Daya, Material, Teknik dan Ide Kerajinan dengan Inspirasi Budaya Nonbenda, Pencarian Ide Produk, Membuat Gambar/Sketsa, Perencanaan Produksi
  132. Bimbingan Konseling, Gaya Remaja Sehat, Kesehatan Bagi Remaja, Kesehatan dan Penyakit, Pelayanan dan Fasilitas Kesehatan
  133. Pengertian Ilmu Ekonomi, Masalah Ekonomi, Sumber Daya Alam, Sumber Daya Manusia
  134. Pengertian Agama Islam, Karakteristik Agama Islam 
  135. Mengenal Definisi, Tugas, Pembagian Manajer, Pengantar Manajemen, Organisasi
  136. Mau Jadi Apa Setelah Tamat? Teknologi dan Industri, Bisnis dan Manajemen,  Seni dan Kerajinan, Pariwisata, Kesenian
  137. Cara Belajar Efektif Menjelang Ujian Naik Kelas atau kelulusan, Latihan Soal, Tanya Jawab Sendiri, Belajar dari Banyak Sumber,
  138. Dua gelas air putih saat bangun tidur, Baca Buku, Mendengarkan Audio Book atau Podcast, Gaul dengan orang yang lebih pintar
  139. Pengertian Pasar, Fungsi Pasar, Sarana Distribusi, Pembentuknya harga, Sarana Promosi, Penyerap tenaga kerja, Sumber penghasilan, Bentuk-bentuk Pasar
  140. City Branding dalam Teori Place Branding, City Branding di Era Internet, Modal Surabaya untuk menampilkan City Branding sebagai Kota Maritim, Surabaya Shopping and Culinary Track (SSCT) 
  141. Sistem Gerak Pada Manusia, Organ, Jenis dan Fungsi Tulang, Otot
  142. Sistem Pencernaan, Manusia, Mulut, Gigi, Lidah, Kerongkongan, Lambung
  143. Perancangan Produksi Teknologi Transportasi Logistik Sketsa Ide Contoh Sketsa
  144. Ciri - Ciri Negara Berkembang dan Negara Maju
  145. Perhitungan Biaya Makanan Awetan dari Bahan Nabati
  146. Kuliner, Hewani, Nabati, Proposal Usaha, Pengolahan dan Wirausaha Modifikasi Makanan Khas Daerah
  147. Mengetahui Kalender Pendidikan 2022-2023 DKI Jakarta
  148. Puisi Telur Bebek dan Leher
  149. Pembagian Seni audio Visual Audiovisual Musik Tari Teater Sastra
  150. Mengenal Perubahan Iklim Untuk Dapat Mengetahui Dampak serta Cara Menanggulanginya